JAKARTA (Pos Kota) – Sebanyak 500 pelajar SMP dan SMA dari DKI Jakarta diberi kesempatan bertemu dan berdialog dengan Menteri Riset dan Teknologi Indonesia Suharna Surapranata dan dua astronol dari China Nie Heisheng dan Zhai Zhigang di Psat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PP IPTEK) Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
“Saya senang bisa bertemu anstronot dari China. Mudah-mudahan pengalaman ini bisa memacu saya agar lebih berprestasi kata Nisa pelajar Kelas VIII SMPN 109 Jakarta Timur yang berkesempatan bertemu dengan para astronot tersebut, kemarin.
Kedatangan dua astronot China itu menurut Dubes China Zhang Qi Yue untuk memperingati 60 tahun hubungan RI-China. Keterlibatan para pelajar ini, kata Zhang, penting untuk hubungan kedepan kedua Negara.
“Saya senang bisa bertemu anstronot dari China. Mudah-mudahan pengalaman ini bisa memacu saya agar lebih berprestasi kata Nisa pelajar Kelas VIII SMPN 109 Jakarta Timur yang berkesempatan bertemu dengan para astronot tersebut, kemarin.
Kedatangan dua astronot China itu menurut Dubes China Zhang Qi Yue untuk memperingati 60 tahun hubungan RI-China. Keterlibatan para pelajar ini, kata Zhang, penting untuk hubungan kedepan kedua Negara.
Menristek Suharna Surapranata menyambut baik kedatangan dua astronot China tersebut. Diharapkan dialog antara astronot dan pelajar Indonesia ini akan membuat minat para pelajar untuk mempelajari ilmu pengetahuan dan teknologi kedirgantaraan akan semakin meningkat.
Selama ini Kementerian Ristek bersama LAPAN dan Kementerian Pendidikan Nasional telah menjalankan program kecintaan terhadap kedirgantarran antara lain melalui lomba pembuatan poster dan sebagainya.
Bersamaan dengan kedatangan dua astronot tersebut pihak China juga mendatangkan Yuanwang 5, kepal penelitian yang baru menyelesaikan misi mengontrol satelit bulan.
Berita di kutip dari POSKOTA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar